Thursday, 29 May 2014

RPP Qur'an Hadits tentang Ujian dan Cobaan

UJIAN DAN COBAAN
RPP (Rencana Pelaksanaan Pembelajaran)
Disusun Untuk Memenuhi Tugas
Mata Kuliah : Micro Teaching
Dosen : Setyoningsih,M.Pd

 














Oleh,

Ulya Wiji Astutik
111214

SEKOLAH TINGGI AGAMA ISLAM NEGERI KUDUS
JURUSAN TARBIYAH / PAI
2014


A.      Standard Kompetensi
Memahami ayat Al Quran dan Hadits tentang ujian dan Cobaan

B.       Kompetensi Dasar
Besikap sabar dan tabah dalam menghadapi cobaan dan ujian dalam surat Al Baqarah ayat 155

C.      Indikator
Siswa dapat:
1.    Membaca Q.S. Al Baqarah Ayat 155 dengan fasih
2.    Menerjemahkan ayat tersebut dengan benar
3.    Memahami isi kandungan Q.S. Sal Baqarah ayat 155
4.    Menyimpulkan isi kandungan ayat tersebut
D.      Tujuan Pembelajaran
1.      Peserta didik diharapkan dapat membaca Q.S. Al Baqarah Ayat 155 dengan fasih
2.      Peserta didik diharapkan dapat menerjemahkan ayat tersebut dengan benar
3.      Peserta didik diharapkan dapat memahami isi kandungan Q.S. Sal Baqarah ayat 155
4.      Peserta didik diharapkan dapat menyimpulkan isi kandungan ayat tersebut
Karakter peserta didik diharapkan : Religius, Cerdas..
E.       Materi Pembelajaran
Ujian dan Cobaan
F.       Metode Pembelajaran
a.       Ceramah, dalam. proses pembelajaran ini guru menggunakan metode ceramah dalam penyampaian materi
b.      Demonstrasi, guru memperlihatkan cobaan dan ujian dan bagaimana menyikapinya
c.        Tanya jawab, dalam proses pembelajaran ini guru menggunakan metode tanya jawab untuk melakukan interaktif dengan peserta didik.
Langkah-langkah kegiatan pembelajaran
Kagiatan Awal
apersepsi
1.      Masuk kelas dan mengucapkan Salam
2.      Mengawali pembelajaran dengan bacaan Basmalah dan berdoa bersama.
3.      Guru memberikan pertanyaan tentang materi sebagai stimulus bagi siswa
Kegiatan Inti
Eksplorasi
Dalam kegiatan eksplorasi, guru mendemonstrasikan gambar-gambar yang berhubungan dengan ujian dan cobaan.
Elaborasi
Dalam Elaborasi,
-          Guru membagikan kepada peseerta didik potongan kertas yang berisi potongan-potongan ayat dari Q.S. Al Baqarah Ayat 155 beserta potongan-potongan terjemahannya
-          Guru mengaitkan gambar-gambar tersebut dengan ayat yang akan disampaikan.
-          Guru Membaca Q.S. Al Baqarah Ayat 155 dengan fasih kemudian peserta didik menyusun potongan-potongan kertas tadi, sehingga terangkai menjadi ayat yang utuh di whiteboard kemudian peserta didik membaca bersama.
-          Guru menerjemahkan ayat tersebut perkata dengan benar  dan peserta menyusun terjemah perkata dari ayat tersebut.
-          Guru menjelaskan kandungan ayat tersebut.
-          Guru memberi kesempatan peserta didik untuk bertanya kemudian membahas pertanyaan secara bersama.
Konfirmasi
dalam Konfirmasi,
-          Guru menyimpulkan materi yang diajarakan.
-          Guru memberi tugas dengan memberikan kertas pertanyaan kepada setiap peserta didik.
-          Beberapa peserta didik di tunjuk untuk membacakan pertanyaan dan jawabannya.
Kegiatan Akhir
Guru mengakhiri pembelajaran dengan bacaan Hamdalah dan doa bersama.
G.      Sumber Belajar
-          LKS AL-HIKMAH, Qur’an Hadits, kelas XI Semester Genap, AKIK PUSAKA

H.      Penilaian
Indikator
Teknik
Bentuk Instrumen
Contoh instrumen
Dapat membaca Q.S. Al Baqarah Ayat 155 dengan fasih
Tes Tertulis
Jawaban Singkat
Lanjutkan ayat berikut Nä3¯Ruqè=ö7oYs9ur &äóÓy´Î/.........
Dapat menerjemahkan ayat tersebut dengan benar
Tes Tertulis
Jawaban singkat
Apa arti dari potongan ayat berikut z`ÏiBÈø)tRur ÉAºuqøBF{$# ħàÿRF{$#ur ....
Memahami isi kandungan Q.S. Sal Baqarah ayat 155
Tes Tertulis
Essay
Jelaskan isi kandungan Q.S. Sal Baqarah ayat 155!
Dapat menyimpulkan isi kandungan ayat tersebut
Tes Tertulis
Essay
Bagaimana balasan orang yang mendapat ujian dan cobaan?



Jawaban soal
1.     
&........... z`ÏiB Å$öqsƒø:$# Æíqàfø9$#ur <Èø)tRur z`ÏiB ÉAºuqøBF{$# ħàÿRF{$#ur ÏNºtyJ¨W9$#ur 3 ̍Ïe±o0ur šúïÎŽÉ9»¢Á9$# ÇÊÎÎÈ  
2.    kekurangan harta, jiwa dan buah-buahan.
3.    Dalam ayat ini Allah telah menyebutkan bebrapa ujian diantaranya sedikit rasa takut, ykani keresahan hati atau ketakutan menyangkut sesuatu yang buruk yang terjadi atau yang akan terjadi, atau hal-hal yang tidak menyenangkan dan tidak diharapkan yang mungkin akan terjadi, sedikit rasa lapar, yakni keinginan yang sangat untuk makan dan minum karena perut kosong keroncongan, tetapi belum menemukan makanan dan minuman yang dibutuhkan, serta kekurangan harta, ujian ini bentuknya seperti kemiskinan, kekurangna jiwa seperti adanya kematian dan apapun sebab dari kematian hal ini merupakan ujian atau cobaan bagi yang ditinggalkan dan buah-buahan Ibnu Katsir dalam tafsirnya menjelaskan bahwa yang dimaksud dengan kekurnagan buah-buahan adalah tidak berbuahnya tanaman baik perkrbunan maupun sawah sebagaimana yang diharapkan.Batasan yang boleh dilihat adalah wajah dan kedua telapak tangan
4.    Sehingga kita manusia yang lulus dengan tidak menggerutu menghadapi ujian, dan akhir ayat ini ditutup dengan bersabarlah dan sampaikanlah berita gembira kepada orang-orang yang sabar.
Format Kriteria Penilaian
Keterangan :
Skor 25 : sangat tepat, 20 : tepat, 15: agak tepat, 10: tidak tepat, dan
 5: sangat tidak tepat
Lembar Penilaian
No.
Nama Peserta Didik
Jumlah Sekor
Nilai





Catatan :
Untuk Peserta didik yang tidak memenuhi Syarat Penilaian KKM, maka di adakan Remedial.

Kudus, 27 Mei 2014


Mengetahui,

Guru Pamong                                                              Mahasiswa Praktikan


Setyoningsih,M.Pd                                                    Ulya Wiji Astutik
                                                                                      NIM : 111214







I.         Materi Pembelajaran
1.    Q.S. Al Baqarah Ayat 155
Nä3¯Ruqè=ö7oYs9ur &äóÓy´Î/ z`ÏiB Å$öqsƒø:$# Æíqàfø9$#ur <Èø)tRur z`ÏiB ÉAºuqøBF{$# ħàÿRF{$#ur ÏNºtyJ¨W9$#ur 3 ̍Ïe±o0ur šúïÎŽÉ9»¢Á9$# ÇÊÎÎÈ  
2.    Terjemah ayat tersebut
Nä3¯Ruqè=ö7oYs9ur &äóÓy´Î/ z`ÏiB Å$öqsƒø:$# Æíqàfø9$#ur <Èø)tRur z`ÏiB ÉAºuqøBF{$# ħàÿRF{$#ur ÏNºtyJ¨W9$#ur 3 ̍Ïe±o0ur šúïÎŽÉ9»¢Á9$# ÇÊÎÎÈ 
dan sungguh akan Kami berikan cobaan kepadamu, dengan sedikit ketakutan, kelaparan, kekurangan harta, jiwa dan buah-buahan. dan berikanlah berita gembira kepada orang-orang yang sabar.
3.    Isi kandungan Q.S. Sal Baqarah ayat 155
Ujian atu cobaan yang diberikan kepada manusia hakikatnya sedikit. Sehingga betapapun besarnya ujian atau cobaan, ia sedikit jika dibandingkan dengan imbalan dan balasan yang akan diterima. Ujian yang diberikan Allah sedikit. Ukurannya sedikit dibandingkan potensi manusia yang ada. Dalam ayat ini Allah telah menyebutkan bebrapa ujian diantaranya sedikit rasa takut, ykani keresahan hati atau ketakutan menyangkut sesuatu yang buruk yang terjadi atau yang akan terjadi, atau hal-hal yang tidak menyenangkan dan tidak diharapkan yang mungkin akan terjadi, sedikit rasa lapar, yakni keinginan yang sangat untuk makan dan minum karena perut kosong keroncongan, tetapi belum menemukan makanan dan minuman yang dibutuhkan, serta kekurangan harta, ujian ini bentuknya seperti kemiskinan, kekurangna jiwa seperti adanya kematian dan apapun sebab dari kematian hal ini merupakan ujian atau cobaan bagi yang ditinggalkan dan buah-buahan Ibnu Katsir dalam tafsirnya menjelaskan bahwa yang dimaksud dengan kekurnagan buah-buahan adalah tidak berbuahnya tanaman baik perkrbunan maupun sawah sebagaimana yang diharapkan. Berkurangnya buah-buahan bisa juga diartikan sebaliknya yaitu melimpah panen buah sehingga terjadi over antara permintaan dan penawaran sehingga harga menjadi jatuh dan para petani mengalami kerugian yang besar.
Informasi Allah tentang “materi ujian” ini adalah merupakan nikmat besar tersendiri, sebab dengan kita mengetahui dan memahami bentuk dan macam ujian tersebut maka kita dapat mempersiapkan diri menghadapi aneka ujian itu. Ujian pada hakikatnya dibutuhkan dan diperlukan oleh manusia dalam rangka untuk kenaikan tingkat. Ujian itu sendiri adalah baik. Yang buruk adalah kegagalan dalam menghadapinya.
4.    Kesimpulan Isi kandungan ayat tersebut
Seseorang yang takut menghadapi ujian adalah ia sama dengan menuju pintu gerbang kegagalan, demikian juga ujian-ujian Ilahi. Demikian juga manusia harus siap menghadapi sesuatu apapun bentuk ujian dan kita yakin dengan membentengi diri dari segala macam bentuk ujian. Biarkan dia datang dan kapan saja, sebab yang paling penting bagi kita adalah bagaimana kita mampu menjawab atau menghadapinya.

Manusia dalam hidupnya pasti menghadapi setan dan pengikutnya agar manusia gagal menghadapi ujian. Allah memerintahkan untuk berjuang, melawan untuk menghadapi mereka. Tentu saja dalam pergulatan dan pertarungan pasti membutuhkan pegorbanan. Aneka macam korban itu, bisa harta, jiwa dan buah-buahan baik buah-buahan dalam arti sebenarnya maupun buah-buahan dalam arti buah dari apa yang dicita-citakan atau yang kita dambakan. Semoga pengorbanan yang sedikit, itulah yang menjadi bahan memeperlancar jalannya kehidupan, serta mempercepat pencapaian tujuan. Sehingga kita manusia yang lulus dengan tidak menggerutu menghadapi ujian, dan akhir ayat ini ditutup dengan bersabarlah dan sampaikanlah berita gembira kepada orang-orang yang sabar.

No comments:

Post a Comment